9:12 AM

Beri aku elang!


"bawakan aku elang,
bukan bebek!"

-pande


Dan hari ini aku benar-benar sedang menguji teori Thomas Alfa Edisson salah satu role modelku itu. Seperti yang ia pernah ucap (entah benar atau gak): 'cobalah sekali lagi saja niscaya kau akan menemukan keberuntunganmu....'. Ketika itu Edisson telah mencoba 2.999 kali percobaan dan kehilangan seluruh teman profesor lain -yang ikut meneliti dan ingin menemukan lampu pijar bersama dengannya- menyerah karena mendapatkan penelitian dan percobaan yang mereka lakukan tampak mustahil bin tak mungkin.

Namun keberuntungan itu muncul. hah,... akhirnya pada percobaan ke 3.000 ia menemukan lampu pijar. EUREKA! Dan seperti yang kalian semua tahu, hari ini penemuannya selalu menemani malam-malam kita di rumah, di jalan raya, begitu juga malam-malam ribuan milyar manusia yang menghuni bumi ini di belahan bumi lain. Satu orang, dengan satu usaha lagi, memberi perbedaan besar.

Hari ini lampu di seputar jl. hayam wuruk mati, barangkali ada pemadaman bergilir (tentu tak ada hubungannya dengan teori Edisson diatas.) Dengan terpkasa LEADERSHIP TRAINING 'melompat lebih tinggi' pak martin harus dipindahkan ke daerah renon di sebuah tempat di jl Tukad Unda. Karena aku harus pulang sejenak mengambil HP yang ketinggalan, ibu Martin memberiku alamat tempat tersebut, dan aku akan menyusulnya segera.

Alih-alih mau datang tepat waktu, sebagai contoh leader yang baik :), aku muter-muter bilangan renon hampir setengah jam untuk mencari alamat yang diberikan, Jl. tukad Unda VII no. (x) sementara lokasi tempat itu yang betul adalah Jl. Tukad Unda VIII no. (x). aku jadi tampak idiot, bagaimana mau disandingkan dengan Edisson? Nyari alamat satu saja sudah mau menyerah!

Mau muter 2.999 kali juga aku tak kan menemukan alamat yang diberikan kepadaku. Ya jelas, alamat itu salah! Jujur kesabaranku sudah hampir habis dan seperti Edisson kali ini aku biarkan untuk menyisakan satu usaha lagi. Iseng coba lewat Jl Tukad Unda VIII eh tanpa sengaja tempat itu ketemu, walau dengan keringat yang sudah mengucur deras ditambah badan yang mulai semriwing karena sedikit flu. aku akhirnya tiba di tempat pelatihan kita. jelas lega.

Usaha ini ternyata tak sia-sia. Pelatihan baru saja dimulai. Ini adalah pelatihan kepemimpinan. Saban hari kami melakukan tindakan apa yang disebut pak martin sebagai sebuah kepemimpinan itu, namun baru kali ini kepemimpinan itu 'ditelanjangi' dalam kata-kata, bukan tindakan. Walau menurutku 'action speak louder than words' tapi tetap teori ini aku butuhkan agar esok aku bisa membagikannya kepada kalian semua. Keringat tadi terbayarkan oleh materi pelatihan yang menarik.

Sayang karena mungkin masalah skedul yang terlalu mepet dan barangkali karena 'kepemimpinan' adalah hal yang tak kawan-kawan butuhkan, yang datang pada pelatihan ini cuma beberapa puluh orang saja. Tapi, bukankah selama ini orang-orang seperti itu yang merubah dunia??? the show must go on bro....

Semua dari kita dilahirkan menjadi seorang pemimpin. Yah, setidaknya menjadi pemimpin untuk diri sendiri. semua dari kita diberikan kesempatan untuk terbang, namun tak semua memilih untuk terbang. (lebih suka memotong sayap dan merangkak.) Semua dari kita di'halal'kan untuk bermimpi, namun sebagian dari kita memilih untuk "tak usah mimpi tinggi aja, nanti jatuhnya sakit!"

Sekali lagi hidup adalah PILIHAN bro, bukan kesempatan. pilihanmu menentukan jalan yang akan kau lewati. jalan yang kau lewati adalah penunjuk arah, tempat yang kau ingin capai. (pikirkan sekali lagi jalan itu, agar kau dapat apa yang terbaik yang kau bisa dapat.)

nah, sekarang jika kau telah tentukan arah, siapkan mentalmu dengan keyakinan penuh. Seekor elang akan menjelajah jauh! Ia akan menjelajah...

Kau adalah perahu bro. kita. Perahu yang bersandar memang aman dari hempasan badai, tapi bukan untuk itu perahu dibuat. Ia dibuat untuk berlayar. Ada pulau lain untuk dijelajahi. Ada puncak gunung untuk didaki. Hingga kau bisa membuka lebih lebar bingkai pikiranmu, horizon mata hatimu, melihat sesuatu dari tempat yang lebih tinggi, hingga jelas kau tahu ada lembah-lembah lain di balik pinggang gunung.

Dan hanya saat berani merentangkan sayap, kau tahu seberapa jauh kau bisa terbang bukan?

bersiaplah! rentangkan LAYAR. ujung ufuk sudah berona jingga. ini pagi. bangun!



"berikan aku 1000 orang tua niscaya aku akan cerabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 orang pemuda, niscaya akan aku guncang DUNIA."
-Soekarno


sampai bertemu dengan pelatihan YOUNG LEADER berikutnya: 'muda, beda dan berbahaya!'



cinta,
Pande
dps,
mar 13th 2010

0 comments:

Post a Comment